Detail Cantuman

Kinerja karyawan dalam sebuah perusahaan dapat dikatakan sebagai hasil atau tingkat keberhasilan karyawan secara keseluruhan, selama periode tertentu dalam melaksanakan tugas dibandingkanfdengan berbagai kemungkinan, seperti standar hasil kerja, target, sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama. Dengan adanya penilaian kinerja maka perusahaan akan mengetahui seberapabbaikgkaryawan dalam melaksanakan pekerjaannya, hal ini dikarenakan semakin baik karyawan dalam melaksanakan pekerjaan, maka akan semakin banyak kontribusi yang dapat diberikan karyawanfterhadap perusahaan, dan untuk meningkatkan kepuasan kerja karyawan, maka karyawan tersebut harus mendapatkan imbalan (reward) yang adil sesuai dengan kinerjanya.. Permasalahan pada penilaian kinerja karyawan di pabrik peredam mobil ini adalah tidak efektifnya penilaian kinerja karyawan memberikan banyak dampak negatif bagi perusahaan. Mulai dari munculnya keluhan karyawan, turunnya motivasi kerja karyawan, hingga tingginya pergantian karyawan. Melihat pentingnya fungsi penilaian kinerja ini, maka penelitian ini dimaksukan untuk merancang model penilaian kinerja secara lebih efektif sesuai dengan visi dan misi perusahaan, yaitu dengan menggunakan metode manajemen berdasarkan sasaran (management by objective). Penyusunan model penilaian kinerja dengan metode manajemen berdasarkan sasaran (management by objective) dilakukan dengan beberapa tahapankyaitu tahapepertama adalah perencanaan pembuatan model penilaian kinerja, kedua analisis jabatan, ketiga penyusunan metodefmanajemen berdasarkan sasaran (management by objective), keempat adalah penyusunan formulir penilaian kinerja. Pembuatan rancangan penilaian kinerja ini akan menggunakan metode kuesioner, observasi dan juga wawancara untuk mendapatkan dan mengumpulkan informasi dan data. Berdasarkan hasil perbaikan sistem penilaian kinerja dengan menggunakan metode MBO, dapat disimpulkan objektif dan penerapan metode MBO dalam pembuatan sistem penilaian kinerja dapat diterapkan di Pabrik peredam mobil. serta dapat memotivasiwpara karyawan. Hal ini dapat dibuktikan berdasarkan hasil kuesioner kepuasan karyawan pada sistem penilaian kinerja terbaru yang berdampak pada meningkatnya performace karyawan dengan tercapainya target-target perusahaan yang telah ditentukan, dan dapat di buktikan dengan hasil uji hipotesis yang menunjukan nilai statistik hitung t = 10,462 > 1,83 (berada di daerah penolakan H0) maka H0 ditolak yang berarti ada perbedaan rata-rata pencapaian production efficiency yang mengalami kenaikan sebesar 6,02%.

Kata Kunci: penilaian kinerja karyawan, management by objective.