Detail Cantuman

Industri manufaktur saat ini tidak terlepas dari teknologi dalam proses produksi, harapannya dapat meningkatkan produktivitas yang optimal disertai dengan hasil produksi yang baik. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, maka sistem informasi yang baik sangat dibutuhkkan dalam aktivitas produksi. Segala aktivitas tersebut akan dapat dilaksanakan dengan efektif dan efisien dengan adanya sistem informasi yang sesuai dengan sistem operasional perusahaan. Salah satu pengembangan teknologi dalam industri manufaktur adalah aplikasi sistem pemantauan yang dapat dikendalikan dari jarak jauh oleh user menggunakan aplikasi berbasis web. Untuk menyusun sistem ini penulis menggunakan metode Waterfall sebagai acuan prosesnya. Sistem ini memunculkan informasi berupa form laporan hasil produksi, laporan persediaan bahan baku, laporan maintenance, dan laporan produk cacat. Sistem informasi produksi berbasis web diharapkan dapat mempermudah pengguna dalam mengambil keputusan dan meminimalisir downtime. Sistem ini menerima dan menampilkan data informasi dari mesin secara langsung sehingga ketika terjadi abnormal proses dapat segera terselesaikan tepat waktu. Usulan perancangan layak diterapkan karena hasil analisis Benefit Cost Ratio menunjukan nilai BCR>1 yaitu sebesar 1.5, indikasi ini terpenuhi jika kehilangan barang sebanyak 60 pcs per 5 tahun atau 5 pcs per tahun.

Kata Kunci : industri, maintenance, metode waterfall, sistem informasi produksi, web.