Detail Cantuman

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar penerimaan pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor di Samsat Kabupaten Karawang dengan adanya surat keputusan gubernur nomor 973/147 tentang pemberian pembebasan pokok dan sanksi administratif berupa denda bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) atas penyerahan kepemilikan kedua dan berupa denda pajak kendaraan bermotor (PKB) jenis penelitian yang diteliti menggunakan metode penelitian kualitatif.
Data yang didapatkan oleh peneliti adalah data yang diambil langsung dari kantor Samsat Kabupaten Karawang. data yang diterima adalah data sekunder, berupa data perolehan tahunan dari penerimaan pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama selama 5 tahun yakni tahun 2014 sampai dengan 2018, adapun tehnik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini berupa wawancara, dokumentasi, dan dalam mengolah data yang telah didapat diolah menggunakan tehnik pengukuran efektivitas dengan rumus Change Price Index (CPI).
dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwasannya penerimaan pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor dengan adanya surat keputusan Gubernur Jawa Barat nomor 973/154 yakni, pada tahun 2018 penerimaan pajak kendaraan bermotor mencapai targetnya sebesar 105,99% dengan ini dapat dinyatakan bahwa efektivitas pada penerimaan pajak kendaraan bermotor dapat dinyatakan mencapai targetnya atau tingkat efektivitasnya sangat baik, sedangkan pada bea balik nama kendaraan bermotor pada tahun 2018 mengalami penerimaan sebesar 112,90% dari target yg ditentukan, dengan ini berarti efektivitas pada tahun 2018 telah mencapai target yang telah ditentukan dengan adanya surat keputusan gubernur jawa barat dengan diadakannya program pembebasan pokok dan sanksi administratif.