Detail Cantuman

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh perputaran persediaan dan perputaran kas terhadap likuiditas pada perusahaan manufaktur sub sektor perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI tahun 2011-2017.
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2011-2017. Dalam penelitian ini sampel yang digunakan sebanyak 12 perusahaan yang diperoleh dari hasil teknik purposive sampling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Analisis data yang digunakan yaitu uji-t dan uji–F dengan menggunakan software SPSS Versi 16.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa perputaran persediaan berpengaruh positif yang signifikan terhadap likuiditas. Berdasarkan hasil pengujian secara parsial perputaran persediaan sebesar 15,639 dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0,05. Hal ini menunjukan bahwa semakin besar perputaran persediaan maka semakin efisien dan efektif perusahaan mengelola persediaannya, perputaran persediaan yang tinggi biasanya merupakan tanda pengelolaan yang efisien serta baiknya persediaan di perusahaan tersebut. Berdasarkan hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa perputaran kas berpengaruh positif yang signifikan terhadap likuiditas. Berdasarkan hasil pengujian secara parsial perputaran kas sebesar 10,536 dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0,05. Hal ini menunjukan bahwa pada tingkat modal kerja lebih rendah dibandingkan penjualan sehingga penggunaan kas dilakukan secara efisien oleh perusahaan. Sedangkan berdasarkan hasil pengujian secara simultan (Uji-F) perputaran persediaan dan perputaran kas berpengaruh secara bersama-sama (simultan) dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 terhadap likuiditas. Besar pengaruh kedua variabel secara simultan sebesar 98,3% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak peneliti gunakan dalam penelitian ini.

Kata Kunci : Perputaran persediaan, Perputaran Kas, Likuiditas