Detail Cantuman

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah proses regenerasi petani dalam meningkatkan minat generasi muda terhadap pertanian di UPTD Pengelolaan Pertanian Kecamatan Tempuran Kabupaten Karawang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang digambarkan secara rinci melalui wawancara dengan para informan. Penelitian ini menggunakan dua macam sumber data yaitu data primer dan data sekunder. Data tersebut dianalisis secara deskriptif yang bersifat naratif yaitu dengan cara, data yang sudah diperoleh dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi beserta survei diolah dengan baik menjadi perangkat informasi yang bisa memperoleh kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan, terjadi pendekatan baik itu melalui tradisi turun temurun di keluarga atau pendekatan melalui pelatihan dan penyuluhan seperti seminar agar sudut pandang dan wawasan cara berfikir generasi muda terbuka sehingga mengerti dan memahami tentang pertanian. Faktor mempengaruhi minat generasi muda di bidang pertanian, pertama faktor pendapatan dan penghasilan yang tidak pasti atau kurang menjanjikan, kedua faktor lingkungan dan strata sosial masyarakat dipandang sebelah mata atau rendah, terakhir ketiga faktor dari peluang usaha karena tidak adanya pengembangan karir sehingga anak muda beranggapan pertanian tidak memiliki masa depan. Strategi pemerintah secara intensif berusaha menggalakkan atau mengajak generasi muda tertarik pada pertanian dan memanfaatkan lahan sawah yang ada, khususnya padi sebagai bahan pangan, karena nilai ekonomi dan kegunaannya yang tinggi. Upaya dilakukan dengan setiap ada penyuluhan dan pelatihan, baik itu di tingkat desa, kecamatan, dan kelompok tani, berusaha merangkul dan melibatkan anak muda. Harapannya, anak muda kembangkan usaha di bidang pertanian, karena di pertanian jika mempunyai kreatifitas masih banyak hasil pertanian yang belum bisa ditingkatkan nilai ekonomisnya dengan baik.

Kata Kunci: Minat, Regenerasi, dan Pertanian.