Detail Cantuman

Pendidikan vokasi yang link and match dengan kebutuhan industri adalah hal yang sangat penting. Akademi Komunitas Toyota Indonesia terletak di Karawang menghasilkan lulusan vokasi D1 dan D2, 32 alumni dibekali pengetahuan dan skill mata kuliah karakuri harapannya membuat improvement yang low energy atau energy dari alam untuk menurunkan cost produksi, namun setelah satu tahun bekerja hanya 3 dari 32 atau 9% alumni yang mampu menerapkan keilmuan karakuri, hal ini menjadi penting untuk dilakukan penelitian agar diangkatan berikutnya tingkat implementasi improvement karakuri bisa meningkat. Dari penyebaran kuesioner kepada para alumni yang sudah bekerja satu tahun tersebut, dan didapatkan kriteria man, machine, methode, material, environment (4M1E) yang menjadi kriteria dan 8 sub kriteria yang akan dilakukan pembobotan menggunakan metode Analytic Network Process (ANP) dan juga dengan menggunakan software superdecision. Kriteria terendah adalah kriteria material (3.91), machine (4.10), environment (4.18), methode (4.39) nilai terbaik adalah kriteria man (4.51). Pembobotan kriteria dan sub kriteria menghasilkan kriteria material menjadi prioritas utama (0.3616), sub kriteria yang menjadi prioritas utama adalah material praktik karakuri (Lego, Karton, Kayu) link and match dengan dunia industri (0.6666). Alternatif perancangan strategi peningkatan didapatkan hasil bahwa material praktik karakuri dengan lego, aluminium profile dengan bobot (0.6607) menjadi yang utama dilakukan implementasi.

Kata kunci : ANP, 4M1E, karakuri, pengambilan keputusan, perancangan strategi