Detail Cantuman

PT.X adalah perusahaan manufaktur yang memproduksi jok mobil, setelah penurunan covid -19 di Indonesia permintaan customer mengalami peningkatan, akan tetapi dikarenakan persaingan yang ketat terjadi juga penurunan produksi, sehingga terjadi fluktuasi permintaan. Pada beberapa bulan terdapat variance antara actual demand dengan data estimasi produksi tahunan sehingga terjadi kekurangan produksi dan harus dilakukan support oleh subkon serta beberapa bulan terjadi kelebihan produksi yang mengakibatkan kelebihan stock dan berdampak korosi di bagian frame. Oleh karena itu pada tugas akhir ini penulis mencoba untuk melakukan analisa efektifitas implementasi forecasting diinternal perusahaan dengan menggunakan metode moving average dan exponential smoothing. Setelah melakukan peramalan dengan kedua metode tersebut penulis juga melakukan pengukuran akurasi hasil peramalan dengan menerapkan metode MAD, MSE dan MAPE. Sehingga perusahaan dapat melakukan implementasi peramalan di internal perusahaan yang diharapkan dapat melakukan strategi persiapan produksi lebih baik . Adapun data yang digunakan pada penelitian ini adalah data produksi untuk model D06A,D52B dan D55L selama periode Januari sampai dengan Desember. Kesimpulan dari hasil penelitian yang dilakukan bahwa peramalan pada seat assy model D06A menggunakan metode moving average 5, yang menghasilkan nilai yang paling rendah dimana (MAD) sebesar 1156,03 (MSE) 2083917.90 dan (MAPE) yang memiliki nilai 17,6. Kemudian model yang memiliki nilai error terkecil berikutnya yaitu model D55L yaitu menggunakan metode moving average 5, yaitu didapatkan dari (MAD) sebesar 1329.6 (MSE) sebesar 2359592.5 dan (MAPE) yang memiliki nilai 17.4%. Kemudian peramalan pada seat assy model D52B yaitu menggunakan metodemoving average 5, yaitu didapatkan dari (MAD) sebesar 1131.8, (MSE) sebesar 2212059.5dan (MAPE) yang memiliki nilai 15.4.

Kata Kunci : Seat Assy, Forecasting Moving average dan Exponential Smoothing.