Detail Cantuman

Bangsa Indonesia telah mengenal dan menggunakan tanaman berkhasiat obat sebagai salah satu upaya dalam menangulangi masalah kesehatan. Salah satu tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan obat tradisional adalah Buah Asam Jawa (Tamatindus indical L.). Buah Asam Jawa ini memiliki beragam manfaat diantaranya sebagai antiiflamasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek antiiflamasi ekstrak etanol Buah Asam Jawa (Tamatindus Indical L.). dan dosis terbaiknya. Hewan uji menggunakan mencit putih jantan Swiss Webster dengan berat badan antara 20-30 gram sebanyak 15 mencit dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan, kontrol negatif diberikan Na-CMC 1 %, kontrol positif kalium diklofenal 50 mg, kelompok perlakuan diberi ekstrak etanol buah asam jawa dengan dosis 0,55 mg/20 g BB, 0,6 mg/20 g BB, 0,75 mg / 20 g BB. Induksi menggunakan karagen 1 % secara intaperitoneal lalu di ukur telapak kaki mencit menggunakan jangka sorong tricle brand. Data dianalisis dengan kruskal wallis untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh ekstrak etanol buah asam jawa (Tamarindus indical L.) terhadap mencit hasil yang didapat pada kelompok uji yaitu 0,767, 0,932, 0,334 yang dapat disimpukan tidak terdapat perbedaan signifikan pada setiap hewan uji ekstrak etanol buah asam jawa.

Kata kunci: Antiiflamasi, Asam jawa (Tamarindus indical L.), Mencit Swiss Webster, uji analisis kruskal wallis