Detail Cantuman

Daun jambu Syzygium samarangense memiliki kandungan fitokimia flavonoid, tannin dan chalcone yang mempunyai efek antidiabetik berupa meningkatkan sensitivitas insulin, meningkatkan proliferasi sel β pankreas, bekerja sebagai inhibitor poten enzim α-glucosidase serta sebagai antioksidan poten terhadap kerusakan pankreas akibat radikal bebas. Hasil dari penelitian sebelumnya perlu pengoptimalan dosis pada penelitian yang bersifat eksperimental laboratoris dengan rancangan pre and post test with control group design. Subyek penelitian adalah ekstrak daun Jambu air (Syzygium samarangense) menggunakan hewan uji 24 mencit terbagi dalam 6 kelompok. Terdiri dari kelompok kontrol negatif diberikan perlakuan dengan aquadest, kelompok kontrol positif diberikan glibenklamid 0,022 mg/35 gram BB mencit, kelompok III, IV, V dan VI diberikan ekstrak daun Jambu air secara peroral dengan dosis dosis 1x/hari 13,72 mg, 2x/hari 13,72 mg, 1x/hari 17,15 mg, 2x/hari 17,15 mg. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji one-way ANOVA dan uji LSD (Least Significant Difference). Hasil uji ANOVA pengamatan darah ke 4: Dosis II - Kelompok (-) : 0,000, Dosis II - Kelompok (-) : 0,000, Dosis III - Kelompok (-) : 0,000, Dosis IV - Kelompok (-) : 0,000, Dosis III - Dosis IV : 0,255, Dosis I - Dosis IV : 0,102. diperoleh nilai p = 0,016 (p < 0,05) maka pada 6 kelompok terdapat minimal beberapa kelompok yang berbeda secara bermakna. hasil uji LSD pengamatan darah 4 : , nilai p < 0,05 menunjukkan berbeda signifikan antar kelompok. Ekstrak etanol 96% daun Jambu air (Syzygium samarangense) dosis 1x/hari 13,72 mg/ 35 gram BB, 2x/hari 13,72 mg/35 gram BB, 1x/hari 17,15 mg/35 gram BB, 2x/hari 17,15 mg/35 gram BB mampu menurunkan kadar glukosa darah mencit yang diinduksi aloksan dengan persentasi penurunan kadar gula darah tertinggi pada Kelompok Dosis III yakni 26,80 %.

Kata Kunci: Ekstrak Daun Syzygium Samarangense, Glukosa Darah, Mus Musculus