Detail Cantuman

Pembelajaran di masa pandemi yang dilakukan mahasiswa Farmasi UNSIKA menimbulkan berbagai permasalahan yang dapat mempengaruhi tingkat Psychological well-being mereka. Psychological well-being ialah keadaan dimana individu yang memiliki pola pikir positif yang selanjutnya dimanifestasikan dalam kehidupan sehari-hari. Psychological well-being memiliki 6 dimensi yaitu penerimaan diri, tujuan hidup, hubungan positif dengan orang lain, otonomi atau kemandirian penguasaan terhadap lingkungan serta pertumbuhan pribadi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat Psychological well-being pada mahasiswa Farmasi UNSIKA dalam pembelajaran di masa pandemi COVID-19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif deskriptif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini ialah teknik sampling jenuh (non-probability). Populasi dalam penelitian ini berjumlah 79 yang selanjutnya digunakan sebagai sampel seluruhnya. Alat ukur yang digunakan untuk mengambil data yaitu berupa skala Likert. Hasil uji normalitas menunjukan taraf signifikansi 0,200 dimana lebih besar dari 0,05 yang berarti dapat dikatakan sebaran skala Psychological well-being berdistribusi normal. Hasil uji kategorisasi menunjukan 71 orang memiliki kategorisasi psychological well-being yang tinggi.

Kata kunci : Psychological well-being, Mahasiswa, Farmasi, COVID-19, Kabupaten Karawang