Detail Cantuman

Kondisi setelah pandemi menyebabkan terjadinya perubahan prioritas bisnis yang dilakukan perusahaan guna tetap terjaganya kualitas untuk mencapai tujuan perusahaan. Untuk mencapainya diperlukan kesukarelaan karyawan dalam membantu karyawan lain dalam pelaksanaan tugasnya, mengerjakan pekerjaan karyawan lain di saat pekerjaannya menumpuk serta diharapkan berperan aktif untuk menanggapi isu-isu atau permasalahan yang ada di dalam unit kerja atau perusahaan secara keseluruhan. Permasalahan yang terjadi di lapangan adalah kurangnya peran aktif serta keterikatan dan komitmen dari para karyawan tetap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh work engagement dan komitmen organisasi terhadap organizational citizenship behavior pada karyawan PT X. pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan pendejkatan kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan tetap pada salah satu departemen produksi yang ada di PT X yang berjumlah 125 karyawan dan jumlah sampel sebanyak 125 karyawan. Teknik sampel yang digunakan peneliti adalah probability sampling jenis simple random sampling. Pengambilan data menggunakan tiga skala yaitu skala work engagement, skala komitmen organisasi dan skala organizational citizenship behavior. Analisa penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil data uji hipotesis diperoleh nilai Sig. 0,00 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa work engagement memiliki pengaruh terhadap OCB. Hasil analisis juga diperoleh nilai Sig. 0,029 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap OCB. Hasil uji simultan juga diperoleh Sig. 0,00 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa work engagement dan komitmen organisasi memiliki pengaruh signifikan terhadap OCB.

Kata kunci : work engagement, komitmen organisasi, organizational citizenship behavior