Detail Cantuman

Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronis serius yang terjadi ketika pankreas tidak menghasilkan cukup insulin. Interaksi obat adalah efek dari satu obat yang diubah oleh kehadiran obat lain, jamu, makanan, minuman atau oleh bahan kimia. Banyaknya kejadian pasien DM tipe 2 yang mengalami hipertensi, tentunya akan banyak ditemukan kombinasi obat antara obat antidiabetik dan antihipertensi yang memungkinkan terjadinya resiko interaksi obat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran interaksi obat potensial pada pasien DM yang disertai hipertensi di apotek Kimia Farma Galuh Mas Karawang. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan rancangan yang bersifat retrospektif. Data yang diambil berupa resep di Apotek Kimia Farma Galuh Mas periode 2021. Hasil dari penelitian menunjukan jumlah penggunaan obat polifarmasi paling sedikit memiliki obat 9 item dengan jumlah pasien sebanyak 2 orang (2,47%) dan paling banyak yaitu 5-6 item obat dengan jumlah pasien sebanyak 67 orang (82,71%), interaksi moderate yang paling banyak dengan jumlah 311 interaksi sedangkan yang paling sedikit interaksi major dengan jumlah 25 interakasi.

Kata Kunci : Diabates, Interaksi Obat, Hipertensi