Detail Cantuman

Kondisi lingkungan belajar siswa sangat berpengaruh terhadap proses perkembangan belajar siswa di sekolah. Kegiatan belajar di sekolah atau sering disebut sebagai aktivitas akademik seperti belajar dan mengerjakan tugas dari guru .prokrastinasi sebagai sebuah penundaan atau menunda mengerjakan sesuatu tugas untuk beberapa waktu kedepan, sebab tugas tersebut dianggap berat, kurang menyenangkan dan menarik.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana tingkat perilaku prokrastinasi akademik pada siswa siswi SMAN 1 Ciampel. prokrastinasi sebagai sebuah penundaan atau menunda mengerjakan sesuatu tugas untuk beberapa waktu kedepan, sebab tugas tersebut dianggap berat, kurang menyenangkan dan menarik. Hipotesis alternatif (Ha) prokrastinasi akdemik tidak sama denan 75% di SMAN 1 Ciampel. Populasi penelitian dengan jumlah responden 400 orang. Penelitian menggunakan metode kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan total sampling (Non-probability) melalui google form dengan jawaban tertutup. berdasarkan hasil analisis data uji hipotesis terdapat 59,7% dan one sample t-test diperoleh dengan nilai signifikan 0.000 < 0.05. kemudian uji kategorisasi terdapat kategori rendah berjumlah 301 orang untuk kategori sedang hasilnya tidak ada orang yang terindikasi memiliki tingkat prokrastinasi sedang, dan kategori tinggi sebanyak 44 orang.

Kata kunci: studi deskriptif, prokrastinasi akademik, siswa siswi sman 1 ciampel .